IMPLEMENTASI METODE CERITA DALAM PENANAMAN MORAL KEAGAMAAN ANAK USIA DINI DI KOBER AL FALAH PANUMBANGAN CIAMIS

Heni Kurniasih; Ganjar Julian Pratama

Heni Kurniasih Institut Agama Islam Latifah Mubarokiyah, Tasikmalaya, Indonesia.
Ganjar Julian Pratama Institut Agama Islam Latifah Mubarokiyah, Tasikmalaya, Indonesia.

Keywords: Metode Cerita, Moral Keagamaan, Anak Usia Dini

Abstract

Salah satu metode yang digunakan oleh guru untuk menanamkan nilai moral keagamaan pada anak adalah melalui kegiatan cerita. Perlunya penanaman moral keagamaan pada metode cerita diharapakan dapat membuat nilai-nilai yang diajarkan dapat dihayati dan dimaknai oleh anak tanpa paksaan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui imlementasi metode cerita dalam menanamkan moral keagamaan pada anak usia dini di kober Al-Falah Panumbangan, serta untuk mengetahui kelebihan dan kelemahan ketika metode cerita dilakukan dalam pembelajaran di sekolah. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Temuan dari penelitian ini adalah bahwa dengan kegiatan metode cerita dapat mengembangkan moral keagamaan anak usia dini ketika kegiatan dilakukan dengan penyampaian yang benar dan pemilihan cerita yang tepat. Upaya yang dilakukan guru untuk menenamkan moral keagamaan anak usia dini agar anak dapat memahami dan mengamalkannya di kehidupan sehari-hari. Sehingga implementasi yang dapat dilakukan oleh guru dengan memilih cerita yang tepat.

References

Afiyah, N., & Usman, J. (2021). Pengembangan Nilai Agama dan Moral Anak Melalui Manasik Haji. Jurnal Pendidikan, Pengasuhan, Kesehatan, Dan Gizi Anak Usia Dini (JP2KG AUD), 2(2), 83–96.
Anggraini, G., & Nurjanah, A. P. (2020). Metode Bercerita Untuk Meningkatkan Kemampuan Berbicara Pada Anak Usia 5-6 Tahun. Jurnal Ilmiah Potensia, 5(1), 1–7. https://doi.org/10.33369/JIP.5.1.1-7
Dainuri, D. (2021). Upaya Meningkatkan Kemampuan Berbahasa Melalui Metode Bercerita di RA Perwanida Desa Sidodadi Kecamatan Banglian Kabupaten Tuban. JOECES : Journal of Early Childhood Education Studies, 1(2), 143–174. http://ejournal.kopertais4.or.id/susi/index.php/joeces/article/view/3438
Jendriadi, J., Adriantoni, A., Siregar, Z., Azmi, K., & Yuniarti, L. (2022). Kegiatan Bercerita Berbasis Nilai-nilai Islami untuk Anak sebagai Upaya Mental Healing di Masa Pandemi. Jurnal Pustaka Mitra (Pusat Akses Kajian Mengabdi Terhadap Masyarakat), 2(2), 146–149. https://doi.org/10.55382/JURNALPUSTAKAMITRA.V2I2.181
Purba, E., Yusuf, A., & Astuti, I. (2013). Peningkatan Nilai-Nilai Agama dan Moral Melalui Metode Bercerita Pada Anak Usia 4-5 Tahun. Jurnal Pendidikan Dan Pembelajaran Khatulistiwa (JPPK), 2(12). https://doi.org/10.26418/JPPK.V2I12.4091
Sahrip, S., Najamuddin, N., Sinaga, S. J., & Ramadani, Z. (2022). Pengembangan Bahan Ajar Maket untuk Meningkatkan Nilai Agama dan Moral Anak Usia 6 Tahun. Jurnal Basicedu, 6(4), 5516–5522. https://doi.org/10.31004/BASICEDU.V6I4.3011
Sari, I. (2012). Peningkatan Nilai-Nilai Moral Anak Melalui Bercerita, Permainan Papan Magnet di Raudhatul Athfal Baburrahman padang Pariaman. Jurnal Ilmiah Pesona PAUD, 1(5). https://doi.org/10.24036/1697
Sya’bani, M. A. Y. (2018). Pengembangan Kurikulum Pendidikan Agama Islam Dalam Perspektif Pendidikan Nilai. Tamaddun, 19(2), 101. https://doi.org/10.30587/tamaddun.v0i0.699
Tambak, S. (2016). Metode Bercerita dalam Pembelajaran Pendidikan Agama Islam. Jurnal Pendidikan Agama Islam Al-Thariqah, 1(1), 1–26. https://doi.org/10.25299/ALTHARIQAH.2016.VOL1(1).614

DOI: